Manusia dan kebudayaan

 MANUSIA DAN KEBUDAYAAN SERTA MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN

Manusia merupakan makhluk hidup yang paling sempurna yang diciptakan Tuhan, dibandingkan dengan hewan/binatang dan tumbuhan. Di sisi lain, manusia adalah makhluk sosial, di mana manusia itu hidup berdampingan dan saling membutuhkan (manusia tidak dapat hidup sendiri).  Manusia juga sering disebut dengan makhluk individu, dimana memiliki pemikiran-pemikiran tentang apa yang menurut nya baik dan sesuai dengan tindakan-tindakan yang akan diambil. Namun manusia juga disebut dengan makhluk sosial, karena manusia tidak dapat hidup sendiri melainkan harus saling berinteraksi dan saling berhubungan dengan lingkungan dan tempat tinggalnya.

Kebudayaan merupakan sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi (pikiran) manusia dengan tujuan untuk mengolah tanah atau tempat tinggalnya; atau dapat pula diartikan segala usaha manusia untuk dapat melangsungkan dan mempertahankan hidupnya di dalam lingkungannya.” Manusia dan kebudayaan merupakan dua hal yang saling terkait satu sama lain. Secara sederhana hubungan antara manusia dan kebudayaan adalah manusia sebagai perilaku kebudayaan, dan kebudayaan merupakan obyek yang dilaksanakan manusia.Dari sisi lain, hubungan antara manusia dan kebudayaan ini dapat dipandang setara dengan hubungan antara manusia dengan masyarakat dinyatakan sebagai dialektis, maksudnya saling terkait satu sama lain. Kebudayaan itu tidak diwariskan secara generatif (biologis), melainkan hanya mungkin diperoleh dengan cara belajar. Kebudayaan diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat. Tanpa masyarakat kemungkinannya sangat kecil untuk membentuk kebudayaan. Sebaliknya, tanpa kebudayaan tidak mungkin manusia (secara individual maupun kelompok) dapat mempertahankan kehidupannya. Jadi, kebudayaan adalah hampir semua tindakan manusia dalam kehidupan sehari-hari.                       Kebudayaan itu sendiri juga memiliki beberapa aspek didalam sebuah kehidupan, yaitu berupa Kesenian, Bahasa, Adat Istiadat, Budaya daerah, Budaya Nasional. Dimana aspek-aspek kebudayaan tersebut berpengaruh kepada kehidupan manusia dan masyarakat sekitarnya.

Masyarakat adalah kelompok manusia yang hidup bersama dan yang menghasilkan kebudayaan.Dengan demikian, tak ada masyarakat yang tidak memiliki kebudayaan dan sebaliknya tak ada kebudayaan tanpa masyarakat sebagai wadah dan pendukungnya.Terdapat hubungan timbal balik antara kebudayaan dengan masyarakat, sebagaiamana ada hubungan antara kebudayaan, peradaban dan sejarah.Masyarakat itu menghasilkan kebudayaan, sedangkan kebudayaan itu menentukan corak masyarakat. Jadi antara manusia dan kebudayaan merupakan suatu kesatuan yang memiliki hubungan yang sangat erat dan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Melalui ini,kita akan melihat seberapa eratnya masyarakat dengan budayanya,dan budaya dengan masyarakatnya,serta seberapa penting dan bagaimana kebudayaan itu ada di dalam masyarakat. Didalam kebudayaan terdapat pola-pola perilaku yang merupakan cara-cara manusia untuk bertindak sama dan harus diikuti oleh semua anggota masyarakat, artinya kebudayaan merupakan suatu garis pokok tentang perilaku yang menetapkan peraturan-peraturan mengenai bagaimana masyarakat harus bertindak, bagaimana masyarakat melakukkan hubungan dengan orang lain atau bersosialisasi, apa yang harus dilakukan, apa yang dilarang dan sebagainya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

TEORI KEPRIBADIAN SEHAT

Dampak Corona Terhadap Pendidikan